GPDP Gelar Sidang Sinode VI se Tanah Papua Berpusat di Kaimana

0
IMG_20251013_113515

KAIMANA, KT – Gereja Pentakosta Di Papua (GPDP) gelar sidang klasis ke VI di kabupaten Kaimana, kegiatan ini sendiri mengadirkan 36 klass yang tersebar di seluruh tanah Papua.

Imanuel R Fandi, S.IP selaku ketua Panitia Sidang Sinode ke VI GPDP kepada wartawan di sekertariat sidang klasis pada senin, (13/10/25) menjelaskan bahwa pesiaan panitia menyongsong sidang klasis ini sudah 90 persen.

 

Kata Fandy bahwa pelaksanaan sidang sendiri dimulai dari tanggal15 sampai 17 oktober 2025.

 

“Sementara itu, sampai saat ini kurang lebih 79 peserta yang sudah ada di Kaimana, sementara itu peserta dari klasis lain juga akan datang, Sebentar ini ada klasis yang masuk dengan kapal sabuk” ungkanya.

 

Disinggung soal akomodasi dan tempat tinggal kata ketua panitia bahwa pihaknya sudah berkoordinasi di beberapa tempat seperti wisma pertanian, rumah dinas perikanan dan rumah-rumah jemaat lainnya sebelum diarahkan ke lokasi kegiatan nantinya.

 

Selain itu kata Fandy bahwa tujuan dari kegiatan ini sendiri yaitu konsultasi organisasi, kemudian penata layanan dalam gereja-gereja serta pemilihan pengurus harian sinode yang baru.

 

Selaku ketua panitia Imanuel Fandy berharap bahwa proses pelaksanaan kegiatan ini tetap berlangsung aman dan damai.

 

Kita di Kaimana selalu dikenal dengan kota Toleransi, MTQ baru saja berlangsung, Pesparani umat Katolik sementara berlangsung dan kita dari GPDP baru memulai sidang klasis sinode ke VI, saya mengajak untuk mai kita sukseskan iven-iven besar keagamaan ini dengan tetap mengedepankan nilai toleransi yang sudah kia jaga sejak lama ini.

 

Untuk diketahu bahwa rencana kegiatan sidang klasis sinode ini akan dibuka secara langsung oleh Gubernur atau perwakian dari Prpinsi, serta juga hadir perwakilan dari kantor kementrian Agama Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua.(JRTC-R1)

Please follow and like us:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten Ini Terlindungi !!!
Please disable your adblock for read our content.
Segarkan