ADPRK Prihatin ; Ruang Kelas Digunakan Jadi Rumah Guru
KAIMANA, KT- Anggota DPRK Kaimana, Mimi Selly prihatin dengan minimnya ketersediaan rumah guru bagi guru di kampung, yang menyebabkan ada staf pengajar yang menggunakan ruang kelas menjadi rumah tinggal bagi para guru.
Hal itu ditemukan Mimi Selly dalam kegiatan resesnnya di Kampung Kamaka dan RT 3 Futa, saat menyerap berbagai aspirasi dari masyarakat setempat.
Kepada kabar Triton di kediamannya selasa (11/11/25), dia mengatakan, saat menyerap aspirasi masyarakat, banyak persoalan yang dihadapi masyarakat terutama di Kampung Kamaka.
“Ada dua usulan yang menjadi prioritas yakni penambahan rumah guru dan juga rehab pustu,” ungkap Mimi Selly.
Bahkan, Anggota DPRK asal partai besutan Ibu Mega ini juga menjelaskan bahwa di Kampung Kamaka terdapat tujuh tenaga pengajar, dari ketujuh tenaga pengajar tersebut, dua diantaranya suami istri dan nginap pada satu-satunya rumah guru yang ada di kampung itu.
Selain dua guru tersebut, lanjut dia, ada satu guru menginap di Pustu karena suaminya adalah mantri pada pustu tersebut, terlepas dari ketiga guru di atas, empat guru lainnya menggunakan ruang kelas sebagai tempat menginap.
“Kasihan ruangan tersebut malam menjadi tempat menginap tenaga guru, siang menjadi tempat belajar mengajar bagi para siswa kampung Kamaka, Distrik Kaimana,” ungkap Sri kandi asal partai berlambang banteng tersebut.
Selaku Perwakilan Rakyat, Sri Kandi asal partai berlambang banteng ini menyampaikan bahwa ia siap untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat setempat, meski terdapat keterbatasan anggaran, sehingga semua usulan tidak dapat diakomodir secara keseluruhan.
“Namun sudah menjadi kewajiban kami selaku anggota DPRK, kami dipilih oleh masyarakat, untuk memperjuangkan persoalan yang dihadapi masyarakat, apalagi kebutuhan ini berkaitan dengan pelayanan dasar,” pungkasnya.(JRTC-R1)

