Dinas Budpar Sedang Dorong Festival Triton Tahun Ini
KAIMANA, KT- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Kaimana, saat ini tengah mendorong pembentukan Festival Triton. Upaya itu dilakukan untuk menyambut Kaimana sebagai destinasi wisata dunia.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Kaimana, Usman Fenetiruma dalam keterangannya usai mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) di Gedung DPRD Kaimana, Selasa (26/3/2019) mengatakan, Festival Senja yang setiap tahunnya dilaksanakan, akan dilebur menjadi Festival Triton.
“Konsep yang ingin kami dorong adalah bagaimana mengembangkan pariwisata Kaimana dengan icon Triton sebagai pusatnya. Nanti dalam Festival ini, semua budaya ditampilkan, sehingga memberikan nuansa baru bagi pengembangannya. Kita akan buat menjadi sebuah ajang yang cukup besar, dengan memperhatikan Festival lainnya di Indonesia. Artinya timingnya kita lihat, sehingga pelaksanaan festival ini, tidak bertabrakan dengan festival-festival lainnya di Indonesia,” terangnya.
Menurut dia, meski belum ada kepastian waktunya untuk pelaksanaan Festival Triton ini, namun dirinya mengaku, pihaknya akan berkoordinasi dengan semua pihak, seperti salah satunya adalah upacara sasi yang akan masuk dalam rundown festival tersebut.
“Konsep ini yang akan kita rancang, tentunya kita juga harus berkoordinasi dengan Pak Bupati untuk kegiatan akbar ini. Sehingga, perlu adanya kolaborasi antara Festival dengan kearifan lokal masyarakat Kaimana,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, dalam festival ini juga ada kegiatan mancing mania dan beberapa kegiatan akbar lainnya, yang bertujuan mengangkat kembali budaya-budaya lokal masyarakat Kaimana.
Disinggung apakah Festival ini akan dilaksanakan di kawasn wisata Teluk Triton, kata dia, hal itu tentunya akan digambarkan dalam rundown festivalnya. Ditambahkan, pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan seluruh sanggar seni dan budaya serta melibatkan lembaga pendidikan untuk penyiapan atraksi budaya dan hal-hal lain yang berhubungan dengan festival tersebutr.
“Kami sangat berharap dukungan semua pihak, sehingga Festival ini tidak hanya sekedar sebagai ajang hura-hura, tetapi lebih dari itu bagaimana mengembangkan pariwisata Kaimana menjadi pariwisata dunia,” harapnya.(ANI-R1)