Sudah Ada 10.605 KK Terima Bantuan Covid, Ratusan KK di Kota Kaimana Belum Termasuk
KAIMANA, KT- Hingga saat ini, sebagian warga Kaimana hanya sebagai penonton, terkait dengan penyaluran bantuan sosial tunai (BST) yang digulirkan oleh Kementerian Sosial melalui Dinas Sosial, Kependudukan dan Keluarga Berencana, serta bantuan langsung tunai (BLT) yang digulirkan oleh Kementerian Desa melalui dana kampung serta bantuan Pemprov Papua Barat, sebagaimana program jaring pengaman sosial di masa pandemi covid 19 saat ini.
Pasalnya, mereka tidak masuk dalam keluarga penerima manfaat (KPM) dari dua dana tersebut.
Belasan KK di RT 5 Kelurahan Krooy, mengaku tidak pernah menerima dana tersebut, baik itu PKH, BPNT maupun BST, apalagi terkait dengan bantuan sosial lainnya, di tengah pandemi covid 19 ini.
Padahalnya, sebagian besar mereka adalah pekerja kuli yang selama masa pandemi covid 19 ini, tidak bekerja.
Mohammad Yaurbulan, salah seorang warga RT 5 Kelurahan Krooy Kaimana, yang berhasil dikonfirmasi di kediamannya, Rabu (8/7/2020) mengaku, mereka tidak pernah mendapatkan dana tersebut.
“Apakah kami ini bukan termasuk rakyat Indonesia? Karena terus terang, selama ini, kami tidak pernah bekerja. Memang ada beberapa warga yang masuk sebagai penerima, namun herannya kami kok tidak?” ujarnya dengan penuh tanda tanya.
Hal senada pun disampaikan Esterlina Ngarbingan dan Aguslan.
Dirinya mengatakan, ada beberapa warga yang tidak masuk sebagai penerima dana tersebut seperti, keluarga Udin Keiya, Muhammad Akbar Worusio, Fatmawati Watora, Nurdin Sirfefa, Udin Hardin dan Kosmas Rahangmetan.
Mereka sangat berharap agar, jika mereka tidak masuk dalam penerima dana dari Kementerian Sosial dan Kementerian Desa, maka mereka bisa dimasukan dalam keluarga kurang mampu penerima bantuan dari Pemprov Papua Barat maupun Pemkab Kaimana.(ANI-R1)