SMP Negeri 1 Kambrau Masih Kekurangan Meubelair

KAIMANA, KT – Satu-satunya SMP yang ada di Distrik Kambrauw yakni SMP Negeri 1 Kambrauw, dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan jumlah siswa. Di satu sisi, peningkatan jumlah siswa ini menunjukkan bahwa, kesadaran masyarakat akan pendidikan sudah semakin membaik. Namun salah satu kendala yang masih dialami pihak sekolah sampai saat ini adalah, masih ada tiga ruangan yang belum memiliki meubelairnya.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kambrauw, John Tama, S.Pd ketika dikonfirmasi di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (DISDIKPORA) Kabupaten Kaimana, Sabtu (14/10) kemarin. Menurutnya, RKB masih ada dan siap untuk digunakan. Namun yang menjadi kendala adalah meubelair yang belum juga ada hingga saat ini.

“Untuk saat ini jumlah ruangan yang sudah digunakan baru tiga ruangan. Sedangkan dua ruangan lainnya sudah ada, namun belum ada meja dan kursinya. Dari tiga ruangan ini pun, kami terpaksa menggunakan meja dan kursi dari ruangan laboratorium. Sehingga ada satu RKB, ruangan lab dan perpustakaan yang masih belum ada meja dan kursinya,” ungkapnya.

Dari data yang kami dapatkan bahwa sekolah ini memiliki jumlah siswa sebanyak 130-an siswa. Sementara RKB yang digunakan hanya tiga RKB, sehingga menurutnya tiga RKB ini menampung siswa yang sangat banyak, dan tidak proporsional menurutnya. “Kami sulit sekali menampung siswa, karena sampai sekarang dua ruangan yang telah disediakan belum ada meubelairnya sama sekali. Kami sudah sampaikan hal ini juga ke Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (DISDIKPORA) Kabupaten Kaimana, dan mereka sudah janjikan bahwa, akan diakomodir pada anggaran perubahan 2018 ini. Mudah-mudahan janji ini ditepati sehingga kami tidak kesulitan lagi dalam hal meubelair ini,” ujarnya.

Menurut John, meubelir tersebut sangatlah penting, karena mereka akan menggunakan salah satu ruangan, untuk menampung secara khusus siswa siswi kelas 3 yang tengah mempersiapkan diri mengikuti UNBK nanti. “Oleh karena itu, kami berharap agar ditahun ini, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (DISDIKPORA) Kabupaten Kaimana bisa mengabulkan permohonan kami, agar kegiatan belajar mengajar di sekolah kami, bisa berjalan optimal,” pungkasnya. (DAR-R2)