Akibat Covid 19, Guru TK Kuntum PKK Sambangi Murid dari Rumah ke Rumah

0
IMG-20201005-WA0020

KAIMANA, KT- Sejak masuk tahun ajaran baru, sekolah-sekolah di Kota Kaimana masih belum melaksanakan pembelajaran tatap muka di kelas.

Hal itu menyusul Pemda Kaimana melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO), belum memberlakukan jam pelajaran tatap muka di kelas, pasca Pandemi Covid 19.

Meski demikian, TK Kuntum PKK Kaimana memiliki cara lain, agar para muridnya bisa belajar dan tatap muka dengan para gurunya.

Sebanyak 8 tenaga pengajar di lembaga pendidikan dasar tersebut, akhirnya harus mengunjungi para muridnya dari rumah ke rumah, sejak Juli 2020 lalu.

Salah seorang staf pengajar pada TK Kuntum PKK Kaimana, Widowati saat mengunjungi muridnya di Krooy, Senin (5/10/2020) menjelaskan, kebijakan sekolahnya mengunjungi anak didik dari rumah ke rumah, adalah kebijakan yang diambil sekolahnya agar proses pembelajaran tetap dijalankan meski di tengah Pandemi Covid 19 saat ini.

“Kita dibagi tugas masing-masing guru menangani 2 titik setiap hari Senin-Jumat. Masing-masing titik maksimal hanya 5 anak saja. Karena kita juga dibatasi hanya sampai jam 11 saja setiap harinya,” ujarnya.

Dia mengatakan, karena ini kaitannya dengan pendidikan dasar sehingga mau tidak mau, kita harus mengunjungi anak muridnya dari rumah ke rumah.

“Ini sebuah tanggungjawab moril bagi anak-anak kami. Karena orangtua mereka sudah mempercayakan kepada kami untuk bisa mengajar dan memberikan pendidikan kepada mereka, yah mau tidak mau, kami harus bisa melaksanakan tanggungjawab itu,” ujarnya saat disinggung soal honor dari Pemda yang hingga saat ini belum dibayarkan akibat SK tenaga kontrak yang belum diterbitkan.

Meski tetap melaksanakan kunjungan tatap muka secara terbatas, namun protokoler kesehatan tetap juga diberlakukan, sesuai dengan petunjuk pemerintah dalam menjaga dan mencegah penyebaran covid 19 saat ini.

Pantauan wartawan, kunjungan dari rumah ke rumah tersebut sedikitnya mampu membantu orangtua dalam mendidik anak mereka khususnya pendidikan dasar bagi anak murid mereka.(ANI-R1)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten Ini Terlindungi !!!
Please disable your adblock for read our content.
Segarkan