Penyelesaian Kasus Nusaulan-Kaimana, Warga Tinggalkan Ruang Rapat Bupati

0
IMG20191027114152

KAIMANA, KT- Pemerintah Kabupaten Kaimana, akhirnya cepat menanggapi kasus pemukulan terhadap Kepala Distrik Buruway dan Babinsa di Kampung Nusaulan beberapa waktu yang lalu.

Dan pertemuan untuk penyelesaian masalah tersebut berlangsung, Rabu (15/1/2020) di ruang rapat Kantor Bupati Kaimana.

Dimediasi oleh Wakil Bupati Kaimana, Ismail Sirfefa dan dihadiri oleh Sekda Kaimana, Rita Teurupun serta sejumlah pejabat penting lainnya di Pemkab Kaimana, warga Nusaulan yang diundang dalam pertemuan tersebut langsung memboikot jalannya rapat dan langsung meninggalkan ruangan rapat.

Wakil Bupati Kaimana, Ismail Sirfefa dalam keterangannya di depan peserta apel Korpri yang berlangsung di halaman parkir Stadion Triton Kaimana, Jumat (17/1/2020) menyatakan penyesalannya terhadap persoalan itu.

“Mereka meninggalkan ruang rapat dalam proses penyelesaian itu, merupakan bentuk penghinaan terhadap pemerintahan yang ada saat ini,” tukasnya.

Untuk itu, dirinya mengatakan, persoalan tersebut sebaiknya didorong ke proses hukum, sehingga menjadi efek jera bagi warga lainnya.

Dikatakan, pemerintah hadir dalam pertemuan itu untuk memfasilitas agar apa yang dikehendaki oleh warga, dapat dicari jalan keluarnya.

“Tetapi karena hal ini sudah jelas sangat menjatuhkan wibawa pemerintahan, maka sebaiknya dilanjutkan ke proses hukum,” tegasnya.(ANI-R1)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten Ini Terlindungi !!!
Please disable your adblock for read our content.
Segarkan