Waspada! Lonjakan Jumlah Pasien Positif Covid 19 Kaimana Bertambah, Dokter dan Nakes Terpapar!

Wakil Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Kaimana, dr Coendrat Pattiselano, MM. (FOTO; ANI)
KAIMANA, KT- Pemaparan Wakil Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Kaimana, dr Coendrat Pattiselano, MM menunjukan kenaikan jumlah pasien yang semakin bertambah selama sepekan terakhir, mencapai 85 orang.
Kini, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif sudah mencapai 92 orang.
Penjelasan itu disampaikan dr. Coendrat Pattiselano, MM dalam rapat perdana Satgas Covid-19 Kaimana di Gedung Pertemuan Krooy, Rabu (30/6/2021), yang dipimpin langsung Wakil Bupati Kaimana, Hasbulla Furuada.
Pasca penandatangan SK Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 di Kaimana, Nomor 440/70/VI/Tahun 2021 tertanggal 25 Juni 2021, baru dilaksanakan rapat perdana hari ini.
Dijelaskan, pasien awal yang positif Covid hanya sebanyak 7 orang. Namun dalam sepekan, pasien terkonfirmasi sudah mencapai 92 orang, termasuk 3 dokter dan 7 tenaga medis lainnya.
Dalam kesempatan itu, Coendrat juga menegaskan agar perlu ada tindakan dan langkah tegas dari Satgas Covid-19 Kaimana, agar bisa meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kaimana.
Menurutnya, saat ini, yang mesti dilakukan adalah mencegah penyebaran melalui transmisi lokal.

Dia pun sangat berharap agar penerapan protokol kesehatan melalui 5 M dan 3 T harus mendapatkan perhatian dari semua pihak, sehingga penyebaran Covid-19 di Kaimana bisa ditekan.
Dia juga mengaku, jika saat ini seluruh pasien terkonfirmasi positif Covid-19 Kaimana, ada yang diisolasi di RSUD, tetapi juga ada yang isolasi mandiri.
Wakil Bupati Kaimana, Hasbulla Furuada mengatakan, pemerintah daerah melalui Satgas akan mengambil langkah dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro, dalam rangka memperketat protokol kesehatan bagi masyarakat di tengah pandemi yang semakin meningkat saat ini.
“Untuk teknis pelaksanaannya, tentu harus dilaksanakan dengan Surat Keputusan yang akan dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah. Kami akan sampaikan kepada Pak Bupati untuk tindak lanjutnya,” tutup Wabup Hasbulla.
Sejumlah pihak pun sangat berharap agar, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 ini, harus segera melaksanakan aksinya, dengan melakukan tracking terhadap kawasan yang dianggap sebagai lokasi penyebaran pasien terkonfirmasi poisitif Covid 19, termasuk membuka karantina terpusat untuk mereka yang saat ini karantina di rumah, meski sudah terkonfirmasi positif Covid 19.(ANI-R1)