Balai POM PB Gelar Pelatihan Kefarmasian
KAIMANA, KT- Guna meningkatkan pengetahuan serta memaksimalkan pengawasan obat-obatan di Kabupaten Kaimana, maka Balai POM Papua Barat menggelar pelatihan kepada tenaga-tenaga farmasi di Kaimana. Peserta pelatihan ini adalah seluruh petugas farmasi yang ada di fasilitas-fasilitas kesehatan di Kaimana. Kegiatan ini sendiri akan dilaksanakan selama dua hari yakni 27 – 28 Februari 2019 di KBH.
Kepala Balai POM Papua Barat, Mojaza Sirait, S.Si.,Apt mengungkapkan bahwa pelatihan selama dua hari ini akan membentuk para peserta, dan lebih peka lagi terhadap pelayanan pemberian obat-obatan kepada masyarakat, baik di fasilitas-fasilitas kesehatan, tetapi juga di apotik-apotik yang tersebar di Kabupaten Kaimana. “Jika kita melihat obat yang telah kadarluarsa, maka secara otomatis kita akan peka terhadap hal semacam ini,” tuturnya.
Menurutnya, kegiatan ini memang terlihat mudah, tetapi tidak boleh juga dianggap sepele, karena diisi dengan materi-materi yang nantinya akan bisa dijadikan sebagai acuan bagi seluruh petugas apoteker di Kaimana ketika melayani masyarakat.
Lanjut Sirait, tugasnya apoteker tidak hanya terkait dengan pengawasan melekat pada sarana prasana saja, tetapi juga melakukan kontrol terhadap penggunaan obat-obatan yang ada di sekitar masyarakat, yakni di apotik-apotik, ditempat tugas, maupun kios-kios yang melayani penjualan obat-obatan. “Jangan selalu cenderung kepada apotek dan tempat obat di rumah sakit saja, tetapi obat-obatan yang dijual di kios juga perlu di periksa,” tuturnya.
Mojaza juga berharap agar setelah mengikut pelatihan ini, petugas apoteker yang ada di Kaimana bisa bersinergi dengan Balai POM Papua Barat dalam melakukan pengawasan terhadap obat-obatan dan makanan.(DAR-R2)