Ratusan Umat Muslim Kaimana Gelar Tradisi Hadrat

0

KAIMANA, KT- Ratusan Umat Muslim di Kota Kaimana, pada Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, menggelar Tradisi Hadrat keliling Kota Kaimana.

Tradisi Hadrat yang digelar ini merupakan tradisi turun temurun, sebagai bentuk silahturahmi pada setiap Hari Raya Idul Fitri.

Tradisi hadrat ini, tidak hanya diikuti oleh Umat Muslim saja, tetapi juga diikuti oleh Umat Kristiani, sebagai wujud toleransi antar umat beragama di wilayah ini.

Dikoordinir oleh Remaja Mesjid di Kota Kaimana, mereka melantunkan sholawat, diiringi dengan pukulan hadrat dan tari-tarian keliling Kota Kaimana, sebagai bentuk ucapan syukur kepada Allah Subhanaha wa Ta’Allah, atas kemurahan allah di hari yang penuh fitra ini.

Kaum kerabat yang dilalui peserta hadrat juga menyediakan makanan dan minuman, sebagai tanda ucapan syukur atas rejeki selama setahun lamanya.

Mereka pun saling bersalam-salaman, antara satu dengan yang lainnya.

Tradisi Hadrat pada Idul Fitri tahun 2023 ini mengambil start dari Mesjid Djami Kampung Seram menuju ke Mesjid Nurul Huda Kampung Coa.

Sepanjang perjalanan belasan kilometer jauhnya, mereka juga mengendarai kendaraan roda dua dan roda empat. Namun, pada titik-titik tertentu, mereka turun dari kendaraan dan menggelar hadrat, nyanyian dan tarian.

Ungkapan kegembiraan di Hari Raya ini tercermin dari sholawat yang dilantunkan oleh para peserta sebagai ungkapan tanda syukur kepada Allah.

Toleransi antar umat beragama yang ditampilkan dalam Tradisi Hadrat ini, menandakan kerukunan umat beragama, sebagai salah satu pilar pembangunan di Kabupaten Kaimana.

Koordinator Hadrat tahun 2023, Anwar J. A. Ombaier, dalam keterangannya mengatakan, Tradisi Hadrat yang digelar pada Hari Raya Idul Fitri tahun ini dilaksanakan selama dua hari lamanya, yakni pertama dilaksanakan pada hari kedua setelah Hari Raya, yakni Minggu (23/4/2023) yang dilaksanakan dengan berjalan kaki mengelilingi Kota Kaimana.

“Untuk hari kedua ini, kita laksanakan hadrat ke luar Kota Kaimana dan berakhir finish di Masjid Nurul Huda Kampung Coa. Untuk pesertanya, tak terbilang saat ini, karena diikuti oleh seluruh Remaja Mesjid dari berbagai Mesjid dalam Kota Kaimana,” ujarnya.

Tradisi Hadrat ini, tidak hanya dilaksanakan di Kota Kaimana saja, tetapi juga di laksanakan di kampung-kampung di wilayah Kabupaten Kaimana.

Tokoh masyarakat, Mohammad Karet, dalam keterangannya juga menyebutkan, ruang Tradisi Hadrat yang dilaksanakan setiap tahun pada Hari Raya Idul Fitri ini, merupakan tradisi turun temurun yang diwariskan oleh nenek moyang Orang Kaimana, untuk saling bersilahturahmi pada setiap Hari Raya Idul Fitri.

“Toleransi umat beragama di wilayah ini sangat kental dengan agama keluarga. Jadi dengan tradisi ini, kita saling menyatukan diri untuk maaf memaafkan, antara satu dengan yang lainnya. Kita berharap ke depannya, silahturahmi yang dibangun dalam nuanasa toleransi ini, dapat memperkokoh kehidupan antar pemeluk agama di Kabupaten Kaimana untuk membangun Kaimana ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.(REN-R1)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten Ini Terlindungi !!!
Please disable your adblock for read our content.
Segarkan