Harga Mulai Anjlok, Sejumlah Pedagang Buang Ikan ke Laut

0
www.kabartriton.net

KAIMANA, KT- Dampak ekonomi dari merebaknya pandemi covid 19, mulai dirasakan oleh sejumlah pedagang ikan di Pasar Ikan Krooy.

Harga ikan anjlok dari harga normal. Sebagian besar pedagang pun mengaku, hasil jualan mereka mulai tidak laku, selama beberapa hari terakhir.

Marlina, salah seorang pedagang ikan di Pasar Ikan Krooy, Senin (20/4/2020) mengaku, meski sudah dijual dengan harga yang murah dan jumlah ikannya cukup banyak dalam tumpukan, namun masih saja tidak laku.

“Kami rasakan betul selama beberapa hari terakhir ini. Mungkin karena dampak corona ini yang menyebabkan orang-orang mungkin tidak punya penghasilan sehingga mereka kurang beli. Padahalnya, kami sudah turunkan harganya dari 20.000 per tumpuk menjadi 10.000 per tumpuk, dan bahkan kami tambah ikannya dalam tumpukan tersebut pun masih saja belum laku,” katanya.

Dia mengaku, karena tidak laku, beberapa hari terakhir, mereka membuang ikan-ikan tersebut ke laut.

“Mau jemur pun tidak mungkin, karena jenis ikan seperti ini tidak akan laku,” ujar wanita paruh baya itu kepada wartawan.

Pedagang ikan lainnya, Andi pun mengaku hal yang sama.

Pedagang ikan Mubara dan Cakalang ini mengaku, ikan yang dijualnya tidak bisa mahal seperti sebelumnya, dari kisaran Rp. 80.000 per ekor, saat ini dijualnya menjadi Rp. 50.000 per ekor, bahkan ada jenis ikan mubara yang sedang dijual dengan harga 3 ekor per Rp.100.000 pun, tidak ada yang membelinya.

“Kami bahkan sudah potong dan membaginya dengan tumpukan-tumpukan yang sebelumnya 20.000 menjadi 10.000 pun, masih belum laku seperti sebelum corona,” aku Adira, salah seorang pedagang ikan lainnya.

Mereka sangat berharap agar, wabah corona ini akan segera berakhir dan mereka kembali mendapatkan keuntungan dari usaha yang selama ini mereka jalankan.(ANI-R1)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Konten Ini Terlindungi !!!
Please disable your adblock for read our content.
Segarkan